CIKARANG PUSAT – Pj Bupati Bekasi Dani Ramdan tak main-main menyikapi pengisian jabatan struktural di Pemerintahan Kabupaten Bekasi. Pengisian jabatan itu akan dilakukan secara profesional dengan mengedepankan komptensi para ASN.
“Kami ingin membangkitkan kepercayaan kepada masyarakat bahwa kami profesional, kami ingin menempati jabatan sesuai dengan kompetensi. Jadi kami juga ingin mendapatkan dukungan dari masyarakat,” tegas PJ Bupati Bekasi Dani Ramdan saat menggelar jumpa pers dengan wartawan di Gedung KH. Noer Ali pada Senin (23/08).
Dengan mengedepankan profesionalisme dan kompetensi, Dani berharap pengisian jabatan pada dinas akan diisi oleh pegawai negeri terbaik. Dengan begitu akan berimbas pada peningkatan kinerja agar Pemkab Bekasi lebih baik lagi kedepannya.
“Mudah-mudahan ada peningkatan kinerja karena kompetensinya lebih pas,” ujarnya.
Dani juga memastikan pada pengisian jabatan ini dilakukan setransfaran mungkin dan non transaksional. Dengan begitu para ASN nantinya tidak terbebani dengan pekerjaan pada posisi jabatan barunya dan lebih fokus dalam bekerja.
“Mereka tidak ada beban non-teknis, normatif sehingga mereka akan fokus dalam bekerja,” harapnya.
Apalagi Pemerintah Kabupaten Bekasi juga telah menetapkan beberapa program yang harus mendapatkan dukungan penuh dari semua pihak, terutama pejabatan perangkat daerah. Di antaranya, penangan covid-19 serta pemulihan ekonomi mikro akibat dampak dari pandemic ini.
Selain itu juga, adanya program perbaikan infrastruktur yang telah ditetapkan pada tahun ini. “Jadi itu harus dilaksanakan, jangan sampai ada sisa Silva pada APBD Kabupaten Bekasi di tahun ini. Penyerapan anggaran lebih maksimal, untuk itu APBD 2022 lebih berkualitas, implementasinya juga lebih maksimal,” tegasnya. (IB)
Komentar