CIKARANG UTARA – Dinas Pendidikan Kabupaten Bekasi menggelar kegiatan Penetapan Kurikulum Muatan Lokal bagi Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Non Formal di Hotel Grand Cikarang pada Senin (20/09). Dengan kurikulum muatan local, diharapkan dapat membentuk generasi yang cerdas, terampil, cinta tanah air dan membentuk prilaku dan mental spiritual.
“Semoga lulusannya bukan hanya cakap ijazahnya saja tetapi juga memiliki karakter kuat dikehidupannya yang akan datang,” ujar Kabid PAUD dan PNF Dinas Pendidikan Kabupaten Bekasi, Herlangga.
Dia menjelaskan, Dinas Pendidikan Kabupaten Bekasi menggelar kegiatan pelatihan pendidikan karakter untuk tutor/guru Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) yang menyelenggarakan pendidikan non formal.
Sebanyak 100 Tutor/guru PKBM yang mengikuti kegiatan pelatihan pendidikan karakter ini. Para tutor/guru PKBM ini mulai dari guru paket A setara SD, paket B setara SMP dan paket C setara SMA.
“Nantinya mereka ini menyampaikan pendidikan karakter kepada murid, kalau dalam PKBM itu disebut warga belajar,” katanya.
Pendidikan karakter ini juga akan menyesuaikan dengan budaya Bekasi dan Nasional. Peserta didik nantinya dapat menunjung tinggi nasionalisme dengan berbasis budaya Bekasi.
“Nantinya baju seragam pada hari Rabu menggunakan pakaian daerah Kabupaten Bekasi, agar tidak melupakan ciri khas daerah dan menanamkan kepada siswa cinta budaya local,” katanya.
Tak hanya itu, pada pendidikan karakter ini para tutor juga diberikan pengetahuan mengenai ciri khas budaya dan kuliner Bekasi seperti permainan egrang, kuliner masakannya seperti gabus pucung dan lainnya. “Dan itu akan dilatih karena ada keterampilannya,” tambahnya.
Sebelumnya, Pemkab Bekasi telah mengeluarkan Peraturan Bupati nomor 45 tahun 2019, tentang pelaksanaan pendidikan karakter di sekolah formal dan non maupun informal. (Rls/IB)
Komentar