KOTA BEKASI – Satlantas Polres Metro Bekasi Kota memastikan kesiapan jalur mudik jelang Operasi Ketupat 2025 berjalan aman dan lancar.
Adapun kesiapannya yaitu pengecekan jalur mudik di sepanjang jalur utama pantura dan pendirian Pos Pengamanan (Pospam) dan Pos Pelayanan (Posyan). Pengecekan dilakukan meliputi jalan jalan rusak, kepadatan pasar tumpah dan penerangan jalan umum.
“ Iya sejauh ini kami sudah melakukan berbagai persiapan salah satunya kemarin bersama Dirlantas pemantauan jalur mudik yang dimulai dari perbatasan Kabupaten Bekasi di titik titik kepadatan kendaraan terutama kepadatan pada malam hari, “ ujar Kepala Bagian Operasional (KBO) Satlantas Polres Metro Bekasi Kota, AKP Devi
Lebih lanjut ia menyampaikan pihaknya akan mengaktifkan Pos Pengamanan (Pospam) dan Pos Pelayanan (Posyan) pada Operasi Ketupat Jaya 2025, mulai 20 Maret – 8 April 2025. Sebagaimana diketahui Polres Metro Bekasi Kota menyiapkan sebanyak lima Pospam dan dua Posyan yang terdapat di beberapa lokasi seperti depan Jalan Arteri Kalimalang Sumberarta, Stasiun kereta Bekasi, depan Giant Hyper Mall, depan Mapolres Metro Bekasi Kota dan lainnya.
KBO Satlantas AKP Devi menyebut dari hasil pemantauan jalur mudik tersebut terdapat beberapa titik titik rawan kepadatan kendaraan yang harus dihindari pemudik seperti Jalan Bulak Kapal dan Jalan Sultan Hasanudin (depan pasar Tambun Selatan).
“ Titik titik rawan kemacetan kendaraan pemudik di wilayah Kota Bekasi palingan hanya itu, di Bulak Kapal dan jalan depan gedung juang dan pasar tambun hanya itu saja, “terangnya
Disamping itu ia menambahkan pihaknya belum dapat memastikan adanya rencana rekayasa lalu lintas guna mengurai kepadatan kendaraan di jalur mudik Bekasi.
“Untuk rekayasa lalin mungkin nanti tak ada ya namun ada beberapa titik jalur mudik yang mengalami penyempitan seperti di jalan Kalimalang karena adanya proyek pembangunan spam. Itu pada 20 Maret nanti harus selesai atau di stop guna mengatisipasi kemacetan, “ jelasnya.
Saat disinggung rencana penutupan putaran jalan guna mengurai kemacetan, pihaknya juga menjelaskan belum merencanakan hal tersebut namun kendati demikian pihaknya akan melakukan alternatif dengan memperpanjang durasi traffic light lampu hijau di beberapa titik ruas jalur mudik guna mengurai kemacetan panjang.
“ Untuk penutupan putaran jalan sepertinya pun tidak ada ya, karena yang kami utamakan jalur poros mudiknya dahulu seperti mulai dari Kalimalang, Sumberarta hingga ke jalan perbatasan Bekasi Kabupaten. Namun alternatifnya itu ya kita akan perpanjang durasi lampu hijau di jalur mudik tersebut, “ paparnya
Lanjut ia menyatakan pihaknya saat ini masih terus mempersiapkan kesiapan arus mudik diantaranya pemantauan kembali jalan jalan rusak dan pendirian lima Pospam dan dua Posyan. Kata dia saat ini pihaknya mencatat masih ada beberapa titik jalan jalur mudik perlu perbaikan karena masih dibiarkan berlubang seperti Jalan Ahmad Yani (depan BCP) dan Jalan Kalimalang (Tongyang).
“ Iya besok atau lusa kami akan melakukan pemantauan kembali di jalan jalan berlubang tersebut selanjutnya akan kami segera perbaiki. Dan kami juga saat ini masih melakukan proses pendirian tujuh Pospam mudik di wilayah Kota Bekasi, “ katanya
Pihaknya mengimbau kepada seluruh pemudik agar selalu berhati hati dan memperhatikan faktor cuaca yang masih diprediksi curah hujan tinggi. Khususnya bagi pemudik pengendara roda dua jika sudah lelah dan butuh istirahat agar dapat memanfaatkan Pospam dan Posyan yang telah disediakan. (dru)
Komentar